Gadai Batu Permata Bisa jadi Investasi Alternatif? Begini Penjelasannya

gadai batu permata

Investasi merupakan salah satu cara untuk mengalokasikan dana dengan harapan memperoleh keuntungan di masa depan. Umumnya, orang berinvestasi dalam bentuk properti, saham, atau obligasi. Namun, ada juga pilihan investasi alternatif yang belum banyak dikenal, yaitu investasi batu permata. Menariknya, batu permata tidak hanya bisa dijadikan koleksi atau aset investasi. Sebab, gadai batu permata bisa jadi solusi saat membutuhkan dana cepat tanpa harus menjualnya. Dengan begitu, batu permata memiliki nilai ganda. Selain sebagai aset berharga, juga berpotensi memberikan keuntungan menjanjikan sebagai instrumen investasi alternatif.

Lantas, Apa Itu Gadai Batu Permata

Menggadaikan batu permata adalah praktik menggunakan batu permata sebagai jaminan untuk mendapatkan pinjaman dana. Prosesnya serupa dengan gadai barang berharga lain seperti elektronik, mobil, atau perhiasan.

Pemilik batu permata dapat mengajukan pinjaman ke lembaga keuangan yang menerima batu permata sebagai agunan, misalnya pegadaian. Sebelum pinjaman dicairkan, nasabah perlu memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku. Setelah itu, pihak pegadaian akan melakukan penilaian terhadap batu permata untuk menentukan besaran pinjaman yang bisa diberikan.

Apabila pemilik menyetujui hasil penilaian dan menandatangani perjanjian, dana pinjaman akan segera dicairkan. Batu permata akan dikembalikan setelah pinjaman dilunasi.

Dengan mekanisme ini, batu permata tidak hanya bernilai sebagai aset investasi, tetapi juga dapat menjadi solusi praktis untuk memperoleh dana tanpa harus menjualnya.

Alasan Kenapa Harus Pilih Menggadaikan Batu Permata

Ada beberapa alasan mengapa gadai batu permata sering dianggap lebih menguntungkan dibandingkan menjualnya. Batu permata seperti berlian, ruby, sapphire, dan jenis lainnya memiliki nilai tambah yang cukup tinggi. 

Seiring waktu, nilainya bahkan bisa meningkat, terutama jika batu tersebut langka atau memiliki kualitas yang baik. Dengan memilih gadai, pemilik tetap bisa mempertahankan aset berharga ini sekaligus mendapatkan dana yang dibutuhkan.

Aset Fisik

Selain bernilai tinggi, batu permata juga memiliki keunggulan sebagai aset fisik. Artinya, investor dapat menyentuh dan melihat langsung bentuk investasinya, sehingga memberikan rasa kepemilikan yang lebih nyata dibandingkan instrumen investasi lain yang bersifat nonfisik. Hal ini bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi mereka yang menyukai investasi dalam bentuk konkret.

Keunggulan lain dari investasi batu permata adalah kemampuannya untuk menjadi sarana diversifikasi portofolio. Dengan menyalurkan dana ke berbagai jenis aset, risiko kerugian dapat ditekan. Jika salah satu aset mengalami penurunan nilai, masih ada peluang dari aset lain yang dapat memberikan pengembalian stabil bahkan berpotensi meningkat.

Nilai Pelindung Inflasi

Batu permata juga memiliki keunggulan sebagai pelindung nilai terhadap inflasi. Nilainya cenderung bertahan bahkan dapat meningkat meskipun nilai mata uang sedang melemah akibat inflasi. Selain itu, pasar batu permata relatif stabil karena didukung oleh permintaan yang konsisten dari kolektor, pecinta perhiasan, hingga industri perhiasan yang tetap berjalan meski kondisi ekonomi berfluktuasi.

Dengan mempertimbangkan hal tersebut, gadai batu permata bisa menjadi pilihan yang layak ketika membutuhkan dana cepat. Melalui skema ini, pemilik tidak kehilangan batu permata secara permanen karena aset berharga tersebut akan dikembalikan setelah pinjaman dilunasi.

Post Comment